5 Cara Orangtua Mengatasi Rasa Bersalah Setelah Anak Celaka
KOMPAS.com – Berita tragis tenggelamnya balita kembar di Desa Babadan, Kecamatan Pace, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur pada Jumat, 10 Januari 2025, telah mengguncang publik baru-baru ini.
Kedua balita berusia sekitar satu tahun itu dikabarkan jatuh ke kolam ikan di depan rumah mereka saat orangtua sedang tertidur siang di dalam rumah.
Kejadian menyedihkan ini tentu menjadi momen terberat bagi orangtua.
Baca juga: Pentingnya Pengawasan Orangtua: 8 Langkah untuk Mencegah Kejadian Serupa
Rasa bersalah sering kali menghantui orangtua, terutama ketika kejadian itu disebabkan oleh kelalaian atau faktor yang bisa dicegah.
Namun, penting bagi orangtua untuk belajar mengatasi perasaan bersalah ini agar tidak menjadi lebih merugikan.
Psikolog Anak, Gloria Siagian M. Psi., menjelaskan beberapa langkah yang bisa diambil orangtua untuk mengatasi perasaan tersebut. Berikut penjelasannya.
Cara Mengatasi Rasa Bersalah Setelah Kejadian Tragis
1. Menerima dan Mengambil Pelajaran
Langkah pertama yang penting dalam menghadapi rasa bersalah adalah dengan menerima kejadian yang telah terjadi.
“Kejadian tidak bisa diubah, jadi yang bisa dilakukan adalah menerima dan belajar dari pengalaman itu,” kata Gloria kepada Kompas.com, Kamis (16/01/2025).
Menerima situasi bukan berarti melupakan, tapi menjadi langkah awal untuk mengelola perasaan bersalah dan melanjutkan hidup dengan lebih bijaksana.
2. Menghindari Tekanan dari Media Sosial
Media sosial sering menjadi sumber tekanan tambahan bagi orangtua.
Komentar negatif atau penilaian dari orang asing di dunia maya bisa memperburuk perasaan bersalah.
“Jika memungkinkan, lakukan detoksifikasi dari media sosial agar tidak terpapar komentar yang menyakitkan,” tambahnya.
Baca juga: Pentingnya Pengawasan Orangtua dalam Mencegah Tragedi Seperti Ini
Mengurangi paparan hal-hal yang bisa memicu emosi negatif adalah cara menjaga kesehatan mental orangtua di saat-saat sulit.
3. Berada di Lingkungan yang Mendukung
Dukungan dari pasangan dan keluarga besar sangat penting dalam proses penyembuhan emosi.
Dukungan positif bisa membantu orangtua merasa diterima dan mencegah mereka menyalahkan diri lebih jauh.