ITB Bangun Innovation Park Bandung Technopolis, Integrasikan Riset dan Inovasi Multidisiplin

ITB Bangun Innovation Park Bandung Technopolis, Integrasikan Riset dan Inovasi Multidisiplin

Institut Teknologi Bandung (ITB) baru-baru ini meluncurkan proyek pembangunan gedung baru yang sangat menarik, yaitu ITB Innovation Park Bandung Technopolis. Gedung ini terletak di daerah Summarecon, Gedebage, dan merupakan langkah besar dalam mengintegrasikan penelitian dan inovasi dari berbagai kampus yang dimiliki ITB.

Menurut R. Sugeng Joko Sarwono, Direktur Kawasan Sains dan Teknologi ITB, ITB Innovation Park (IIP) Bandung Technopolis didesain sebagai kawasan inovasi yang bertujuan untuk mendukung penelitian, pengembangan, dan hilirisasi teknologi. Proyek ini merupakan bukti nyata dari kemampuan ITB dalam mengatasi tantangan besar dan menghasilkan solusi konkret, terutama di tengah situasi pandemi Covid-19.

Rektor ITB, Reini Wirahadikusumah, juga menekankan pentingnya hilirisasi sebagai elemen kunci dari ITB Innovation Park. IIP Bandung Technopolis mencakup hampir 40.000 meter persegi dan dilengkapi dengan berbagai fasilitas, termasuk inkubator dan akselerator bisnis, laboratorium, ruang penelitian, serta fasilitas co-working untuk meningkatkan kolaborasi antara akademisi, industri, dan pemerintah lokal.

ITB Innovation Park Bandung Technopolis difokuskan pada pengembangan teknologi dan industri strategis, seperti teknologi informasi dan komunikasi, infrastruktur dan mitigasi bencana, sektor pangan dan kesehatan, kecerdasan buatan, transportasi, energi, dan energi terbarukan. Proyek ini juga didukung oleh ITB Innovation Park Ganesha yang berfungsi sebagai pusat inovasi dan pengembangan startup.

Produk inovasi dari ITB difokuskan pada empat klaster utama yang mendukung industri 4.0, termasuk pengembangan Internet of Things (IoT), Kecerdasan Buatan (AI), Big Data & Virtual Reality, serta teknologi 5G. Riset di ITB Innovation Park meliputi berbagai bidang, seperti infrastruktur dan mitigasi bencana, transportasi dan rekayasa energi, pangan dan kesehatan, serta teknologi informasi dan komunikasi.

Sumber: anomsuryaputra.id